Cara melakukan presentasi dengan baik

Presentasi adalah bagaimana kita menyampaikan informasi secara lansung maupun tidak langsung kepada individu maupun kelompok bertujuan agar informasi tersebut bisa tersampaikan dan diterima dengan baik.

Jenis presentasi ada dua yaitu,
1) presentasi secara langsung
Artinya disini presentator menyampaikan informasinya secara langsung ( face to face ) kepada individu maupun kelompok.

2) presentasi secara tidak langsung
Artinya presentator menggunakan media dalam menyampaikan informasi, seperti presentasi vidio atau yang sering anda lihat ditv, yang sering anda dengar diradio dan dan media elektronik lainnya serta beberapa layanan internet lainnya.

Presentasi, mungkin bagi orang awam masih merupakan istilah asing. Tapi untuk anda yang masih sekolah hingga sekolah menengah atas atau kejuruan pasti tau istilah itu, presentasi bukan lagi menjadi hal baru bukan? Karna hampir seminggu sekali anda melakukannya. Perkembangan pendidikan kini semakin maju, siswa dituntut untuk aktif dalam pembelajaran. Bukan begitu yang anda rasakan dikurikulum 2013 ini ?

Membahas presentasi, apalagi presentasi secara langsung mendengarnya membuat orang seakan ragu ragu bahkan enggan untuk melakukannya, bukan apa tapi malunya itu loh. Benar ?? Hal ini menuntut kita untuk berhadapan dengan banyak orang. Pertama kali melakukan presentasi ya memang seperti itu, tidak bisa dipungkiri saya pun begitu.

Sekedar berbagi cerita dulu saya juga merasa gugup, cemas takut semua campur aduk dipikiran saya ketika saya presentasi untuk pertama kali. Saya merasa takut bagaimana reaksi audience, merasa gugup sehingga penyampaian kata kata kurang begitu jelas dan selalu menatap kebawah karena malu. Sebenarnya saya merasa kecewa karna presentasi saya seperti diabaikan begitu saja tapi saya juga menyadari jika presentasi saya jauh dari kata standart bahkan untuk sempurna.

Kemudian saya berfikir presentasi kini sudah seperti makanan saya disekolah setiap hari. Lalu bagaimana saya bisa memberikan presentasi yang baik dan benar? Akhirnya saya menemukan jawabannya, jawabannya adalah diri kita sendiri.
Sebenarnya diri kita sendiri lah yang tau lebih banyak tentang kita, kekurangan dan kelebihan kita yang tidak diketahui oleh orang lain. Jadi bagaimana yang anda lakukan maka anda sendirilah yang tau jawabannya.

Sedikit saya akan membantu bagi presentator pemula untuk melakukan presentasi dengan baik dan benar walau masih jauh dari kata sempurna.

1). Percaya diri
Tak bisa terhelakkan jika percaya diri merupakan faktor terpenting. Apapun materinya dan siapapun audiencenya tidak akan menjadi masalah jika anda memiliki rasa percaya diri.
Bukan hal yang gampang untuk membangun rasa percaya diri ? Mungkin dari kalian ada yang bertanya seperti itu bukan?.
Itu memang benar , untuk itulah mulai sekarang mulailah melatih mental anda agar memiliki rasa percaya diri.
Bagaimana caranya ? Jawabannya adalah diri anda sendiri. Apa yang membuat anda tidak percaya diri maka perlahan singkirkanlah. Penghambat itu dibuang jangan dipelihara.
Ingat !! Percaya diri itu membawa kita pada kesuksesan.

2). Berinteraksi dengan Audience
Dalam presentasi sangat dibutuhkan feedback atau timbal balik antara presentator dengan audience. Sebagai presentator apapun caranya anda harus bisa berinteraksi dengan audience. Mengapa harus demikian ? Agar audience merasa dihargai keberadaannya, sebaik mungkin lakukan sesuatu yang menarik audience agar senantiasa memperhatikan presentasi anda sehingga tidak merasa bosan.

3). Berani menatap audience
Ini berhubungan dengan percaya diri. Jika anda sudah bisa membangun rasa percaya diri dengan baik maka semua akan berjalan mulus, seperti anda akan bebas berekspresi tanpa ada benteng rasa malu lagi.
Presentasi yang baik adalah bagaimana kita bisa menatap Audience hingga kesan timbal balik itu ada.
Jadi yang masih biasa lihat kebawah, melihat keatas dalam presentasi sekarang mencobalah untuk diperbaiki.
Sebaiknya mencoba dari pada tidak pernah sekalipun.

4). Menggunakan bahasa yang mudah dipahami
Dalam penyampaian informasi anda harus memperhatikan bahasa atau kalimat yang anda gunakan/ucapkan.
Bagaimana seharusnya ?
Gunakan bahasa yang mudah dipahami, tidak berbelit belit sehingga mudah dan cepat diterima oleh audience.
Presentator yang baik juga harus mengetahui untuk siapa informasinya dalam arti siapa audiencenya.
Misal, kalau hendak presentasi didepan pejabat tentu bahasa lo gue tidak akan cocok dan pantas bukan?
Jadi presentator harus mempoposisikan diri sesuai keadaannya.

5). Menggunakan properti.
Cara semacam ini memang tidak banyak digunakan. Tapi akan lebih mudah bagi presentator dalam penyampaian informasinya karna lewat properti tersebut audience akan cepat mengerti dengan benar maksud presentator dengan apa yang disampaikannya sehingga akan terus nyambung dalam alur pembicaraannya.

6). Pemilihan materi yang tepat.
Hilangkan cara anda yang seperti membaca itu ketika sedang presentasi, karna itu akan membuat suasana menjadi membosankan. Pilih poin poin terpenting saja untuk disampaikan. Materi yang berbobot dan tepat jika dalam penyampaiannya  presentator bisa mengaitkan dengan pengalaman pribadi ataupun kehidupan sehari hari.

7). Perlu dinamika
Dinamika adalah penekanan/penegasan setiap kata sehingga terbentuklah nyawa dari presentasi anda sehingga tidak berkesan datar/hambar begitu saja.
Diibaratkan sayur tak enak tanpa garam.

Sekian, semoga bermanfaat.