Posts

Showing posts from 2020

SEJARAH ISLAM

Sejarah islam merupakan satu fakta-fakta atau kejadian-kejadian yang terjadi pada suatu periode tertentu di dalam masa dimana umat Islam di bagian timur tengah Afrika sebagai satu sistem pemerintahan atau sistem peradaban (sistem kebudayaan). Sejarah adalah satu waktu sejarah dimana kejadian atau peristiwa itu terjadi dalam satu periode atau masa tertentu. Kalau kita merujuk pada sejarah Islam tentu kita melihat pada satu periode dimana Rasulullah SAW lahir kemudian dewasa dan mendapatkan risalah dari Allah lalu pada usia ke 40 tahun kita bisa melihat dimulainya sejarah Islam yang sesungguhnya.   Di dalam buku sejarah seperti yang mungkin sudah kita baca mengatakan bahwa di dalam periodisasi sejarah biasanya terdapat pembagian periode/periodisasi atau pembagian masa peradaban sejarah umat manusia. Jadi Islam secara periodisasi yang pertama disebut dengan periode klasik yaitu dimulai pada tahun 650-1250 M.  Disebutkan bahwa periode klasik dimulai dari 650-1250 M, kemudian Rasulullah w

Syariat dan Fiqih

Diskusi tentang syariat dalam Islam dan karakteristik dari hukum Islam selalu menjadi topik yang sangat menarik. Hal itu karena syariat dan hukum Islam selalu berkaitan dengan hal yang sangat fundamental dalam ajaran Islam.  Seperti halnya membahas Fiqih, sumber-sumber hukum dalam Islam dan rukun islam. Jika kita berbicara tentang rukun Islam makan kita sedang berbicara tentang hubungan antara manusia dengan manusia yang lain, kemudian hubungan antara manusia dengan Allah. Di antara hukum yang lain ada hukum Islam yang juga berbicara tentang hak dan kewajiban manusia yang bersumber pada  Alquran dan as-sunnah.  Pada dasarnya ijtihad dengan syariah dan fiqih kedua-duanya secara kebahasaan adalah berbeda dan banyak ahli hukum islam yang membedakan antara syariah dan fiqih. Fiqih itu merupakan hasil ijtihad manusia sehingga melahirkan hukum tertentu sedangkan Syariah itu adalah sesuatu yang bersumber langsung dari Allah atau yang disampaikan oleh Allah dan Alquran atau melalui Rasulullah

Keilmuan dan Praktek Tasawuf

Tasawuf bisa dikatakan sebagai suatu bidang keilmuan ataupun dalam bentuk praktek kehidupan sehari-hari.  Kita mungkin bisa memiliki ilmu tasawuf tapi belum tentu bisa untuk mengamalkannya, oleh karena itu tasawuf bisa menjadi suatu keilmuan saja ataupun suatu bentuk pelaksanaan dalam kehidupan sehari-hari.  Ajaran tasawuf selain dari tasawuf akhlaqi dan tasawuf amali ada yang namanya tasawuf falsafi, yaitu tasawuf yang mendasar pada perbaikan akhlak atau budi pekerti. Tasawuf falsafi maksudnya adalah menjalankan praktek tasawuf namun juga merumuskan praktek-praktek tasawuf untuk menjadi pandangan hidup yang bersifat filosofis. Tokoh dari tasawuf falsafi ini adalah Ibnu Arabi karena beliau telah memasukkan ajaran-ajaran filsafat pada praktek-praktek tasawufnya.  Pengertian tasawuf secara umum yaitu tradisi dalam praktek atau pelaksanaan untuk menjadikan orang lebih dekat kepada Allah SWT.  Kemunculan tasawwuf pertama kali yaitu pada abad 1H yaitu ketika pada masa Rasulullah, dalam peri

Dasar-dasar Ilmu Kalam

Pengertian Ilmu Kalam Ilmu kalam ialah ilmu yang berisi alasan-alasan mempertahan-kan kepercayaan-kepercayaan iman dengan mengguna-kan dalil-dalil pikiran dan berisi bantahan terhadap orang-orang yang menyeleweng dari kepercayaan-kepercayaan aliran golongan Ahlu Sunah. Ilmu kalam dengan nama lain juga disebut dengan ilmu tauhid, ilmu aqaid, ilmu ushuluddin. Semua ilmu itu membahas tatacara yang dipakai untuk mengesakan Tuhan dan meningkatkan keyakinan kepada-Nya. Namun antara setiap ilmu itu terdapat perbedaan corak karena perbedaan penekanan objeknya. Ilmu tauhid melihat dari pentingnya keesaan Tuhan, ilmu aqidah melihat dari segi keesaan Tuhan itu menjadi keyakinan umat Islam dan ilmu kalam melihat dari segi teknis analisisnya yang menggunakan logika. Istilah-istilah keilmuan ini tidak lahir sejalan dengan kedatangan atau munculnya Islam, tetapi lahir setelah berkembangnya ilmu pengetahuan di dunia Islam.  Sejarah Ilmu Kalam Istilah ilmu kalam berasal dari kata al-kalam, yang mula

Filsafat Islam

Pengertian Filsafat Islam Filsafat adalah alat metologi berfikir sebagai wasilah berpikir meng-cover dua sisi kebenaran yang saling berbeda dalam mengkritisi pemikiran lain dengan objek yang sama.  Pada perkembangan selanjutnya, filsafat diakuinya sebagai bagian dari Islam karena memiliki tujuan yang sama, yakni mencari hakikat kebahagiaan dengan jalan yang lurus. Namun demikian, terdapat perbedaan yang mencolok dari filsafat Islam dengan filsafat Yunani, yang kemudian mengantarkan pada konvensi antar-ilmuwan bahwa filsafat Islam memiliki perngertian tersendiri karena memiliki sumber utama, yaitu al-Qur’an.  Filsafat Islam merupakan jembatan penghubung antara falsafah kuno dan abad kebangkitan (Renaisance), diterapkan pada hukum Isalam, pemikiran secara ilmiah, sistematis dapat dipertanggungjawabkan dan radikal tentang hukum Islam, pengetahuan tentang hakikat, rahasia, dan tujuan Islam, dan berusaha menangani pertanyaan-pertanyaan fundamental secara ketat, konsepsional, metodis, kohere

Al-Hadist

Dalam hukum Islam, hadits menjadi sumber hukum kedua setelah al-Qur`an. Penetapan hadits sebagai sumber kedua ini ditunjukan oleh tiga hal, yaitu al-Qur`an sendiri, kesepakatan (ijma`) ulama, dan logika akal sehat (ma`qul). Sejak masa sahabat sampai hari ini para ulama telah bersepakat dalam penetapan hukum didasarkan juga kepada sunnah Nabi, terutama yang berkaitan dengan petunjuk operasional.  Keberlakuan hadits sebagai sumber hukum diperkuat pula dengan kenyataan bahwa Al-Qur`an hanya memberikan garis-garis besar dan petunjuk umum yang memerlukan penjelasan dan rincian lebih lanjut untuk dapat dilaksanakan dalam kehidupan manusia. Karena itu, keabsahan hadits sebagai sumber kedua secara logika dapat diterima.  1. Pengertian Hadits  Kata "Hadits" atau al-hadits menurut bahasa berarti al-jadid (sesuatu yang  baru), lawan kata dari al-qadim (sesuatu yang lama). Kata jamaknya, ialah al-ahadis.  Secara terminologi, menurut ulama ahli hadits mendefinisikan hadits, adalah :    &q

Al-quran dan Tafsir

Pengertian Al-Quran Al-Qur’an adalah wahyu atau Kalam Allah SWT yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW dengan perantara malaikat Jibril dalam bentuk lafal Arab yang dinukilkan kepada kita secara mutawatir.  Allah menurunkan al-quran kepada rasulullah melalui 3 tahap :  Pertama , Al-Quran diturunkan oleh Allah secara sekaligus ke Lauh Mahfudz.  Kedua , al-Quran diturunkan dari Lauh Mahfudz ke Bait al-Izzah dilangit dunia.  Ketiga , al-Quran diturunkan dari langit dunia kepada nabi Muhammad melalui perantaraan malaikat Jibril as.  Al-Quran di Lauh Mahfudz sudah lengkap bukan lagi ayat yang turun berangsur-angsur, maksudnya bahwa segala sesuatu yang akan terjadi di dunia lebih tepatnya kejadian-kejadian setelah wahyu pertama sudah terlebih dahulu tertuliskan setiap kejadiannya di dalam al-quran yang ada di Lauh Mahfudz. Jadi settingan awal sebenarnya sudah ada, hanya saja ayat-ayat yang bersangkutan turunnya menunggu pada saat kejadian.  Seperti yang kita tau bahwa beberapa ayat Al-Qura

SUMBER DAN DIMENSI AJARAN ISLAM

Islam merupakan agama yang bersumber dari Allah SWT bukan dari manusia sedangkan Nabi Muhammad SAW tidak membuat agama ini tapi beliau hanya menyampaikan. Karenanya dalam kepastiannya Nabi berbicara berdasarkan wahyu yang diturunkan kepadanya Allah Ijtihman : “ Dan tiadalah yang diucapkan itu menurut kemauan hawa nafsunya ucapan itu tiada lain hanyalah wahyu yang diwahyukan.” QS. An-Najm :3. Itu ajaran Islam sangat terjamin kemurniannya sebagaimana Allah telah menjamin kemurnian Al-Qur‟an Allah SWT berfirman dalam Surat Al-Hijr ayat 9 yang artinya “ sesungguhnya kami telah menurunkan Al-Qur‟an dan sesungguhnya kami benar-benar memeliharanya” Sebagai ajaran yang komprehensif, Islam memiliki beberapa karakteristik bahwa , Islam merupakan agama yang tidak dibatasi oleh dimensi ruang dan waktu. Islam tidak mengenal sekat-sekat geografis. Islam sebagai penyempurna agama-agama sebelumnya juga berlaku sampai kapan pun, tak peduli di zaman teknologi secanggih apa pun. Islam tetap berfungsi seb

METODOLOGI STUDI ISLAM

Pengertian Metode  Metode berasal dari bahasa Yunani yaitu metodhos. Secara harfiah berarti pengejaran pengetahuan, penyelidikan, cara penuntutan penyelidikan atau sistem semacam itu. Metode dalam pengertian lain adalah suatu proses atau cara sistematis yang digunakan untuk mencapai tujuan tertentu dengan efisiensi, biasanya dalam urutan langkah-langkah tetap yang teratur.  Fungsi Metode 1. Menciptakan kondisi yang memungkinkan untuk memperoleh kemudahan dalam suatu tujuan. 2. Untuk mewujudkan dan menyajikan bahan berupa media yang relevan. 3. Sebagai pedoman teoritis yang logis dan rasional yang disusun oleh seseorang untuk kepentingan orang banyak.  4. Sebagai sarana komunikasi. Metodologi Studi Islam Kata metodologi dan metode memang sering keduanya digunakan untuk maksud dan kegunaan yang sama sehingga seolah-olah tidak ada perbedaan di antara keduanya, padahal dari segi kebahasaan antara metode dan metodologi jelas berbeda. Metodologi adalah satu kumpulan sistem dari cara atau pri

Pendekatan Sisiologis, Historis, Psikologis dan Gender Dalam Studi Islam

Pendekatan Sosiologis Pendekatan sosiologis adalah ilmu yang mempelajari tentang bagaimana hidup bersama di dalam masyarakat dan menyelidiki ikatan-ikatan antara manusia yang menguasai hidupnya itu.  Sedangkan pengertian dari Sisiologi adalah suatu ilmu yang menggambarkan tentang keadaan masyarakat lengkap dengan struktur lapisan serta berbagai gejala sosial lainnya yang saling berkaitan.  Pendekatan Sosiologis digunakan dalam studi islam yang memperhatikan dimensi-dimensi kemasyarakatan yang berkaitan dengan hubungan antara individu dengan individu lain, individu masyarakat dengan kelompok masyarakat dan antara kelompok masyarakat dengan kelompok yang lain.  Dalam ilmu sosiologis menekankan pada interaksi sosial ( hubungan sosial ) karena pendekatan ini masih sangat terkait dengan pendekatan yang lain seperti pendekatan antropologi.  Sering kali kita mendapatkan kesulitan ketika membedakan dimana aspek antropologi dan dimana aspek sisiologi, Mengetahui bahwa di dalam kajian sisiologi

PENDEKATAN STUDI ISLAM

Pengertian Pendekatan Studi Islam.  Terdapat 3 kata yang sering digunakan dalam metodologi studi atau penelitian yaitu Pendekatan, Metode dan Teknik.  Diantara ketiganya memang memiliki makna atau pengertian yang sama tapi sebenarnya adalah berbeda menurut beberapa refrensi.  Pendekatan adalah cara memandang dan cara menjelaskan sesuatu atau peristiwa. Secara Istilah pendekatan merupakan suatu disiplin ilmu untuk dijadikan landasan kajian sebuah studi.  Pendekatan sifatnya lebih umum karna berkaitan dengan satu cara pandang atau satu konsep tertentu dalam melihat sesuatu. Sedangkan metode adalah cara untuk mengerjakan sesuatu.  Berbicara tentang pendekatan, agama adalah satu wahyu yang diberikan Allah kepada manusia melalui para nabiNya. Kemudian agama itu diturunkan untuk memberikan jawaban atas masalah-masalah yang dihadapi.  Jadi agama merupakan satu jalan atau cara bagi manusia untuk menjadi lebih dekat kepada Allah sekaligus menghadapi persoalan-persoalan yang dihadapi dalam kehid

Pengertian Studi Islam

Pengertian secara bahasa Studi Islam merupakan terjemahan dari istilah Dirasah Islamiyah yang berasal dari bahasa Arab. Dengan demikian secara harfiah ( bahasa) dapat diartikan suatu ilmu tentang hal-hal yang berkaitan dengan agama Islam.  Sedangkan pengertian secara istilah ( terminologi) studi islam didefinisikan sebagai suatu disiplin ilmu secara sistematis dan terpadu untuk mengetahui, memahami dan menganalisis secara mendalam hal-hal yang berkaitan dengan agama Islam lebih modern serta ditinjau dari berbagai aspek, baik yang menyangkut sumber-sumber agama Islam ( Al-Quran, Hadist dan Ijhad Ulama), pokok-pokok ajaran Islam, sejarah islam maupun realita penerapannya dalam kehidupan.  Berdasarkan dari pengertian di atas dapat diketahui bahwa objek atau sasaran dalam studi islam adalah agama Islam itu sendiri. Salah satu objek yang dikaji meliputi kajian agama Islam, aspek-aspek keislaman masyarakat dan budaya muslim. Dalam mempelajari islam tidak bisa jika hanya berpacu pada satu sum